Artikel ini membahas tentang masalah kehilangan sosok ayah di Indonesia dan dampak negatifnya terhadap masyarakat, terutama pada perkembangan anak-anak. Di samping itu, artikel ini juga mengulas beberapa solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah ini, termasuk upaya untuk memperkuat peran ayah dalam keluarga dan mendorong kesadaran akan pentingnya kehadiran ayah bagi anak-anak.


Kehilangan sosok ayah di Indonesia merupakan masalah yang sering terjadi dan memiliki dampak negatif yang cukup signifikan terhadap masyarakat, khususnya pada perkembangan anak-anak. Ayah memiliki peran yang penting dalam keluarga, tidak hanya sebagai pencari nafkah tetapi juga sebagai sosok yang memberikan perlindungan, kasih sayang, dan keteladanan bagi anak-anak.

Menurut data dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, tingkat perceraian di Indonesia meningkat setiap tahunnya, yang berarti semakin banyak anak yang harus tumbuh tanpa kehadiran seorang ayah di rumah. Kehilangan sosok ayah dapat berdampak pada kesejahteraan emosional anak, mengakibatkan masalah perilaku, kesehatan mental, dan gangguan perkembangan.

Selain itu, kehilangan sosok ayah juga dapat menyebabkan ketidakstabilan ekonomi dalam keluarga, karena biasanya ayah merupakan tulang punggung keluarga yang bertanggung jawab atas kesejahteraan keluarga. Hal ini dapat mengakibatkan anak-anak terpaksa putus sekolah atau tidak mendapatkan akses pendidikan yang layak.

Untuk mengatasi masalah kehilangan sosok ayah, perlu adanya upaya untuk memperkuat peran ayah dalam keluarga. Pemerintah dapat memberikan dukungan dalam bentuk program pelatihan keterampilan dan pendidikan bagi ayah agar dapat memainkan peran yang lebih aktif dalam keluarga. Selain itu, perlu juga adanya kesadaran dari masyarakat akan pentingnya kehadiran ayah bagi perkembangan anak-anak.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh UNICEF, kehadiran ayah dalam keluarga dapat meningkatkan kualitas hubungan antara orangtua dan anak, serta memberikan dampak positif bagi perkembangan sosial, emosional, dan kognitif anak. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk menghargai peran ayah dan memberikan dukungan yang diperlukan agar anak-anak dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.

Dengan adanya kesadaran akan pentingnya kehadiran ayah bagi anak-anak, diharapkan dapat mengurangi angka kehilangan sosok ayah di Indonesia dan memberikan dampak positif bagi masyarakat secara keseluruhan.

Referensi:

1. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. (2020). Data Statistik Perlindungan Anak. Jakarta.

2. UNICEF. (2018). The Role of Fathers in Children’s Lives: A Global Perspective. New York.